ToR Diskusi, Rabu 4 Maret 2009
Siapa sangka, seorang Prabowo Subianto, yang dulunya dikenal sebagai pelanggar HAM, kini dikenal sebagai sosok yang membela hak petani Indonesia. Siapa kira, seorang Osama Bin Laden benar-benar menjadi musuh internasional, padahal sebetulnya dia hanya melawan kebiadaban Amerika Serikat. Setidaknya jawaban yang bisa melegakan adalah karena faktor media.
Dalam masa kampanye seperti saat ini, media berperan besar untuk membangun citra seorang tokoh yang ingin bersaing merebut kursi kekuasaan. Media bisa mengubah citra seorang yang buruk, menjadi baik. Pun mengubah citra orang yang baik menjadi buruk. Media bisa membuat tenar seorang yang awalnya tidak tenar.
Akan tetapi, ada biaya untuk menggunakan media. Sejumlah tertentu materi harus dikeluarkan untuk membayar publikasi media. Karena itu, yang bisa membayar lebih banyak, akan mendapat kesempatan pencitraan yang lebih banyak pula dari media. Yang punya kapitallah yang akan menguasai media. Bahkan, pemilik kapital bisa saja mendirikan media agar bisa dimanfaatkan untuk pencitraan diri.
Dalam kondisi demikian, media dijadikan alat oleh pemilik kapital untuk meraih apa yang diinginkan. Media dapat mengubah opini publik, padahal belum tentu yang diopinikan tersebut benar adanya. Karena itu, media bukan lagi menjadi alat pendidikan bagi rakyat, tapi berubah menjadi alat provokasi rakyat.
Pertanyaan-pertanyaan yang dapat menjadi guide line diskusi kali ini adalah:
1. Apa peran media dalam pembangunan bangsa?
2. Benarkah media telah dikendalikan oleh kapital? Apa fakta-faktanya?
3. Apa dampak dari dikendalikannya media oleh pemilik kapital?
4. Bagaimana jalan keluar atau menempatkan kembali posisi media dalam pembangunan bangsa?
Siapa sangka, seorang Prabowo Subianto, yang dulunya dikenal sebagai pelanggar HAM, kini dikenal sebagai sosok yang membela hak petani Indonesia. Siapa kira, seorang Osama Bin Laden benar-benar menjadi musuh internasional, padahal sebetulnya dia hanya melawan kebiadaban Amerika Serikat. Setidaknya jawaban yang bisa melegakan adalah karena faktor media.
Dalam masa kampanye seperti saat ini, media berperan besar untuk membangun citra seorang tokoh yang ingin bersaing merebut kursi kekuasaan. Media bisa mengubah citra seorang yang buruk, menjadi baik. Pun mengubah citra orang yang baik menjadi buruk. Media bisa membuat tenar seorang yang awalnya tidak tenar.
Akan tetapi, ada biaya untuk menggunakan media. Sejumlah tertentu materi harus dikeluarkan untuk membayar publikasi media. Karena itu, yang bisa membayar lebih banyak, akan mendapat kesempatan pencitraan yang lebih banyak pula dari media. Yang punya kapitallah yang akan menguasai media. Bahkan, pemilik kapital bisa saja mendirikan media agar bisa dimanfaatkan untuk pencitraan diri.
Dalam kondisi demikian, media dijadikan alat oleh pemilik kapital untuk meraih apa yang diinginkan. Media dapat mengubah opini publik, padahal belum tentu yang diopinikan tersebut benar adanya. Karena itu, media bukan lagi menjadi alat pendidikan bagi rakyat, tapi berubah menjadi alat provokasi rakyat.
Pertanyaan-pertanyaan yang dapat menjadi guide line diskusi kali ini adalah:
1. Apa peran media dalam pembangunan bangsa?
2. Benarkah media telah dikendalikan oleh kapital? Apa fakta-faktanya?
3. Apa dampak dari dikendalikannya media oleh pemilik kapital?
4. Bagaimana jalan keluar atau menempatkan kembali posisi media dalam pembangunan bangsa?
Halo,
BalasHapusApakah Anda secara finansial turun? adalah bisnis Anda menangis untuk kebangkitan keuangan, telah Anda mencari pinjaman di bank dan tangan pemberi pinjaman yang salah dan Anda di mana menolak? mencari lagi, beberapa pemberi pinjaman di sini tidak bersedia untuk membantu Anda, semua yang mereka inginkan adalah untuk merobek Anda uang Anda sulit diperoleh, menipu warga yang tidak bersalah dan meningkatkan rasa sakit mereka. Kami adalah pemberi pinjaman dapat diandalkan dan kami memulai program pinjaman ini untuk memberantas kemiskinan dan menciptakan kesempatan bagi yang kurang istimewa untuk memungkinkan mereka membangun sendiri dan menghidupkan kembali bisnis mereka. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami melalui email: anitacharlesqualityloanfirm@gmail.com dan mengisi formulir di bawah ini.
Peminjam DATA.
1) Nama Lengkap: ......... 2) Negara: ...... 3) Alamat: ......... 4) Jenis kelamin: ..................
5) Status Pernikahan: ... ..... 6) Pekerjaan: .......... Nomor 7) Telepon: ........................... 8) Saat ini posisi di tempat kerja: .... ............ 9) Monthlyincome ...... ...................
10) Pinjaman Durasi: ............... 11) Tujuan Pinjaman: ............... 12) Agama: ............
13) Tanggal lahir: ........................
silahkan mengajukan permohonan perusahaan yang sah, keberhasilan Anda adalah tujuan kami.